Jumat, 16 Mei 2008

Pemasyarakatan Teknologi Agraris

Ketika mbaca koran, saya jadi tahu kalo ternyata banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengolah hasil Bumi kita yang melimpah, yang ndak dimiliki negara lain(Alhamdulillah). Sebut saja reaktor BioGAS, Holtikultura, dan banyak sumber energi alternatif yang lain.

BUanyak banget penemuan di Indonesia tentang budaya aselinya yang agraris, tapi malah tidak diminati. Ditulis dimana-mana lho, di koran, di majalah n tabloid, internet. Pemerintah yang seharusnya bisa MELIHAT kecemerlangan itu, malah pura-pura gak tahu, atau memang gak mau tahu, atau memang gak ngerti seberapa penting hal semacam ini.

entah apa yang sebenarnya ADA di benak pemerintah Indonesia. Mungkin sekali emang nggak ada apa-apa di benak mereka tentang kemajuan, hanya menjaga kestabilan yang menurut mereka Sudah Cukup Memuaskan UNTUK BISA MENJAGA Situasi seperti sekarang ini.

APAKAH mereka terlalu TUA untuk memiliki mimpi kemajuan bangsa?
Apakah tidak ada yang cukup berani mengambil langkah total terencana untuk menggapai mimpi-mimpi kemajuanINdonesia Tersayang?

apakah mereka para pemimpin selalu memprioritaskan BIDANG yang Telah MEMBESARKAN Mereka? hmm kalo begitu pantas saja militer indonesia maju sementara pertanian indonesia makin busuk. tidak ada pemimpin yang cukup merakyat yang mempunyai latar belakang petani, yang memang ditakdirkan menjadi mata pencaharian mayoritas masyarakat agraris indonesia ini

Jumat, 09 Mei 2008

Aku Memimpikan Pendidikan Berbasis Agraris

kalo kita liat di Indonesia sekarang lagi banyak orang kelaparan karena nggak makan beberapa hari, harusnya malu. masak Petani Mati di Lumbung Padi?. Negara ini kan harusnya jadi petani beras, peneliti beras, professor beras, saudagar beras, ya to?

dari budaya kita sendiri sebenarnya kita sudah terlihat sebagai manusia-manusia yang ditugas Tuhan untuk mengurus hasil bumi. Coba berapa banyak hikayat daerah yang mengndung unsur makanan, tari-tari daerah yang menjunjung tinggi karunia alam. Si Timun Mas ( namanya aja pake nama hasil bumi) aja ngelawan raksasa bersenjata terasi n garam.

Dimasa sekarang udah banyak orang yang ga peduli lagi ma yang namanya sawah n bercocok tanam, padahal di mata aku, itu bakal jadi uang di masa depan. Banyak banget yang milih jadi insinyur, dokter, pegawai negeri, DPR, n banyak yang lupa darimana mereka dapat energi untuk bekerja. DAri SAWAH, bozt..

kalo mau di masa depan ga kelaparan, maka ayo bertani mulai sekarang!
kalo ga mau kita sendiri yang mati kelaparan, maka kita sendiri yang harus bertani!

sayangnya, saya bukan menteri pendidikan. Kalo saya yang jadi, kurikulumnya langsung saya tambahin materi tentang bercocok tanam di setiap tingkat pendidikan wajib, dari SD, SMP, SMA n MA. yang SMK sekaliah dibikinin satu jurusan ilmu bercocok tanam.

ini tujuannya besar lho. untuk menumbuhkan jiwa bertani rakyat indonesia yang sudah mulai pudar ditelan waktu, yang bisa mengembalikan budaya bertani Indonesia!

kedepannya, rakyat indonesia bisa jualan beras ke tetangga negara. sekarang n kedepannya, harga beras bisa lebih mahal dari minyak lho. berprospek banget tuh.